“Google AppSheet” pasti sudah terdengar akrab di telinga pengguna Google Workspace for Education. Apa saja edisi yang tersedia dalam platform pengembang aplikasi tanpa kode ini? Yuk, simak artikel ini.
Mengembangkan aplikasi web dan seluler tanpa pengetahuan pengkodean sepertinya mustahil, bukan? Namun hal ini bisa dilakukan dengan Google AppSheet, sebuah platform pengembangan aplikasi, yang dirancang untuk memungkinkan siapa pun untuk mengembangkan aplikasi dan otomatisasi yang kuat pada platform terpadu tanpa kode.
Google AppSheet memberdayakan penggunanya untuk dapat mempersingkat siklus pengembangan, beralih dari ide ke solusi dalam hitungan hari dan minggu, bukan bulan dan tahun. Untuk aplikasi sederhana, kita dapat beralih dari data ke aplikasi yang sudah selesai dalam waktu satu atau dua jam.
Berikut adalah fakta-fakta tentang Google AppSheet:
- Platform tanpa kode yang memungkinkan siapa pun tanpa pengetahuan pengkodean untuk dengan mudah membuat aplikasi seluler dan web.
- AppSheet dikembangkan di luar ekosistem Google, sehingga memungkinkan integrasi dengan beberapa teknologi, termasuk pihak ketiga, dengan mulus.
- Menggunakan platform ini akan bermanfaat untuk jenis bisnis apa pun, karena Anda tidak perlu menyewa pengembang aplikasi.
- Google AppSheet dirancang untuk memungkinkan pengguna membuat aplikasi dengan cepat dan mudah tanpa menghabiskan banyak waktu dan sumber daya. Anda dapat membuat aplikasi seperti pelacakan pengiriman, transportasi, pengambilan data, layanan lapangan, dan banyak lagi.
- Google AppSheet memungkinkan Anda membangun solusi dengan cepat, mengelola data dengan lebih efisien, mengotomatisasi alur kerja untuk menghemat waktu, dan berbagi insights dengan pemangku kepentingan.
- Google AppSheet terintegrasi dengan Google Workspace for Education, maka dari itu, manfaatkanlah untuk membuat aplikasi. Jadi kita bisa fokus untuk menggunakannya, daripada sibuk mengembangkan atau memperbaiki.
Apakah Google AppSheet berbayar? Adakah versi gratisnya yang bisa kita gunakan? Tenang, platform ini menyedia beberapa versi atau edisi yang tepat untuk berbagai kalangan.
Berikut adalah versi atau edisi yang terdapat dalam Google AppSheet:
- Basic
Edisi Basic atau dasar ini termasuk dalam Google Workspace edisi mana pun, dalam hal ini edisi Basic terdapat dalam Google Workspace for Education Fundamentals. Edisi Basic ini dapat diujikan ke maksimal 10 pengguna.
Pengembangan dan pengujian aplikasi bisa didapatkan dengan gratis di Google AppSheet. Sebagian fitur platform ini dapat diakses dan digunakan untuk membuat aplikasi prototipe gratis. Paket gratis ini cocok jika:
- Aplikasi Anda ditujukan untuk penggunaan pribadi (non-bisnis).
- Anda adalah satu-satunya pengguna aplikasi.
- Anda tidak memerlukan fitur yang tidak didukung oleh paket gratis, seperti mengirim email menggunakan otomatisasi Google AppSheet.
- Starter
Edisi Starter ini dapat digunakan untuk menerapkan aplikasi dasar dan otomatisasi. Didesain untuk tim kecil atau perorangan, yang membutuhkan fitur-fitur dasar. Pada dasarnya, versi Starter ini sama dengan Basic, hanya saja jika aplikasi digunakan oleh lebih dari 10 orang, maka Anda harus membayar $5 / pengguna / bulan, termasuk 10 pengguna awal dengan versi Basic.
Fitur yang termasuk dalam Starter adalah aplikasi dasar dan otomatisasi proses, seperti untuk formulir, peta, dan bagan. Juga terdapat konektor spreadsheet dan autentikasi pengguna dasar.
- Core
Edisi Core ini dapat digunakan untuk membuat aplikasi yang terhubung ke sumber data spreadsheet dan kebutuhan otomatisasi dasar.
Semua fitur yang terdapat dapat Starter juga ada pada Core, ditambah dengan otomatisasi proses, seperti barcode, label kosong, laporan terjadwal, dan webhook. Edisi Core juga memiliki kontrol keamanan aplikasi tingkat lanjut, dan fitur-fitur artificial intelligence dasar, serta didukung dengan adanya layanan email customer support.
Untuk dapat menggunakan Core, Anda harus membayar $10 / pengguna / bulan. Namun, apabila Anda telah menggunakan Google Workspace for Education Plus, maka edisi ini telah termasuk di dalamnya.
- Enterprise Standard
Edisi ini memberikan semua kekuatan aplikasi Google AppSheet dengan otomatisasi yang kuat dan konektor yang ditingkatkan.
Tentunya, edisi ini memiliki semua fitur yang ada pada Core, ditambah dengan fitur artificial intelligence tingkat lanjut, konektor data tingkat lanjut, termasuk database cloud, penyedia SaaS, dan Apigee. Juga adanya penyedia Auth tingkat lanjut, serta sumber data bersama, integrasi, dan sumber autentikasi di seluruh tim.
Enterprise Standard memberikan dukungan layanan email priority customer support, yang akan membantu Anda apabila menemukan kesulitan dalam penggunaannya.
- Enterprise Plus
Edisi ini menyediakan fitur perusahaan yang andal untuk mendorong skala, keamanan, dan kepatuhan.
Enterprise Plus memiliki semua fitur yang ada di Enterprise Standard, ditambah dengan dukungan untuk sumber data perusahaan, termasuk SAP dan OData. Juga termasuk adanya manajemen, penggunaan, dan laporan admin, yang lengkap dengan pelacakan aktivitas tim, dan kebijakan tata kelola otomatis, serta log audit aplikasi yang diperluas.
Seperti pada Enterprise Standards, edisi ini juga memberikan dukungan layanan email priority customer support, yang akan membantu Anda apabila menemukan kesulitan dalam penggunaannya.
Nah, apakah Anda telah menemukan edisi atau versi Google AppSheet mana yang paling cocok untuk Anda? Jika Anda membutuhkan informasi dan solusi lengkap tentang Google AppSheet atau Google Workspace for Education pada umumnya, bisa hubungi REFO melalui nomor WhatsApp ini.
Penulis: Astrid Prahitaningtyas
Artikel terkait:
